SMA Drama Korea Dan Realitas

Okey, sekarang no more galau. Keep calm and be gokil. Balik lagi ke Putri yang biasanya. Berhubung bentar lagi gue lulus dari SMA, gue mau cerita sedikit tentang SMA. Yang orang sering kali bilang SMA itu masa kembang api, meletup-letup warna warni pula.

Jangan pernah bayangin idup di SMA itu kayak di drama-drama korea. Dibilang mirip sih iya, tapi kalau dibilang beda pun jauh.

Di drama Korea itu SMA isinya cintaaaa mulu. Emang sih SMA identik sama yang namanya ‘cinta’. Tapi nggak seserius kayak di drama korea. Di drama korea sekali cowok suka cewek, terus mereka jadian. Ya udah ujung-ujungnya kayak dongeng fairytale “Happy Ever After”. Kisah macam itu berbandingannya 2:10 di dunia SMA. Biasanya di SMA dua si joli emang serius, tapi habis kuliah pada kandas semua. Atau bahkan di SMA itu cuma sebatas pacaran doang (yang penting suka sama suka), nggak mikir masa depan hubungan itu mau di bawa kemana besoknya (anggak ada komitmen yang jelas). So buat lo lo pada, mending mikir dua kali atau kalau perlu beribu-ribu kali kalau mau pacaran pas SMA. Sakit lo nerima kenyataan kalau first love kita itu bukan last love kita.

Kedua, di drama Korea itu orang kaya ngelompok sama orang kaya membentuk gang semacam F4 di drama Boys Before Flowers. Ini salah kaprah, kalau di sekolah gue nggak ada pembeda status sosial kayak begitu. Emang sih ada yang namanya gang, tapi nggak macam di drama korea. Kalau lo nyaman sama orang itu ya udah lo temenan sama tuh orang. Mau orang itu kaya kayak Goo Joon Pyo atau miskin kayak Geum Jan Di, bodo amat. Yang penting lo nyaman, dia nya nggak munafik, udah deh gang lo itu bisa longlast.

Yang penting nikmatin masa SMA lo. Karena menurut sesepuh wkwkw, SMA itu masa paling bahagia. Kalau lo sekarang ngerasa pengen cepet-cepet kuliah, mending woles aja dulu. Kata orang-orang bangku kuliah itu nggak seempuk bangku SMA beb. Tapi jangan lupa belajar yang sungguh-sungguh, apa lagi buat lo yang masih kelas satu. Pasalnya ntar lo nyesel kalau nggak belajar sungguh-sungguh dari kelas satu, kayak gue sekarang. Galau men cari fakultas dengan nilai raport gue yang pas-pasan ini.

Okey sekian curhatan kedua di 2014 ini. Besok lanjut lagi. Hari ini tugas numpuk macam belek di pagi hari. Mangat!!! =D